Soal Boikot Produk Israel, UBN Dorong Kemandirian Ekonomi Indonesia

Share This Post

JAKARTA–Seruan boikot produk Israel bergema seantero dunia. Termasuk di Indonesia.

Ketua Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis (KIBBM) yang juga Koordinator Lapangan Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, KH Bachtiar Nasir menilai aksi boikot perlu dilakukan sebagai upaya menghentikan kebrutalan Israel.

“Jangan sampai para kapitalis-kapitalis yang mendukung agresi mereka, terus bisa melakukan aksi-aksinya dalam penindasan secara tidak langsung, harus disetop dalam bentuk boikot itu,” ungkap UBN, sapaan karib KH Bachtiar Nasir dalam program Apa Kabar Indonesia Malam yang tayang di  tvOne, Ahad (5/11/2023).

Menurut UBN, jika seorang mengaku anti penjajah Israel, maka simbol-simbol dari Zionis harus ditinggalkan.

“Life style dalam fashion, dalam fun, food. Termasuk finance. Kalau memang serius memerangi kekejian yang dilakukan Israel lewat ekonomi nya kita setop. Supaya kekejian dan kezaliman ini tidak terus berlanjut,” kata UBN menegaskan.

Menurut UBN, seruan boikot produk Israel sejatinya sebagai langkah bangsa Indonesia menuju kemandirian ekonomi. Masyarakat Indonesia diharapkan tidak ketergantungan dengan produk luar negeri, termasuk Israel.

Momen ini, lanjut UBN, adalah kesempatan bagi UKM-UKM berkembang. Tentunya dibutuhkan pemimpin kuat untuk mewujudkan kemandirian ekonomi bangsa.

UBN mencontohkan China dan Turki yang sudah mandiri secara ekonomi dan banyak menggunakan produk dalam negeri. “Ujungnya, sebetulnya dari boikot ini bagaimana kita menciptakan kemandirian dan ini butuh konsistensi. Jadi bukan semata-mata boikotnya, tetap mental itu yang harus kita bangun,” ujar UBN.

UBN berharap, seruan boikot ini tidak dinodai dengan aksi anarkis. Karena waralaba internasional seperti McD dikelola oleh pengusaha muslim dan mempekerjakan masyarakat Indonesia.

“Kalau anarkis, itu tidak benar. Yang benar adalah kita harus kerja keras. Berkompetisi dan sabar tidak menggunakan (produk Israel) sejenak,” demikian dikatakan UBN.*

More To Explore